Masih hari pertama tiba di Jakarta. Setelah keluar dari terminal bandara, sesuai pesan singkat yang diberikan oleh "Om", langkah kaki langsung menuju ke terminal Damri bandara Sukarno Hatta. Untuk naik Damri di bandara bukan yang pertama kali lagi, sehingga cukup mudah untuk mencari terminalnya.
Karena tujuan adalah Pasar Minggu, ongkos yang dikenakan sebesar Rp30 ribu. Tarifnya disesuaikan dengan rute. Disinilah kerasnya ibu kota negara dimulai. Untuk bisa naik dan mendapatkan tempat duduk kita harus bisa sedikit menjadi orang yang ngotot dan harus rela berdesak-desakan.
Tempat duduk telah didapat dan bus pun berjalan sekitar pukul 17.15 WIB. Kemacetan yang identik dengan kota besar langsung terasa. Baru mau keluar dari gerabang bandara, kemacetan langsung menghadang laju mobil yang ditumpangi.
Seakan-akan tidak ada lagi cela di Jakarta ini untuk kendaraan bisa jalan dengan normal. Dimana-mana selalu macet. Sang supir Damri telihat dari caranya mengemudikan Bus sepertinya sudah bertahun-tahun menjalankan mobil Damri ini.
Setiap ada cela untuk mobil berjalan langsung dia ambil. Jarak dengan mobil yang ada disebelanya cukup lah memepet. Dan Pak.Sopir Damri ini berkali-kali keluar jalur Tol untuk menghindari kemacetan.
Karena pada waktu itu dimana jam pulang kerja bagi masyarakat Jakarta. Sehingga jalur Tol yang seharusnya bebas hambatan tapi malah menjadi terhambat karena padatnya kendaraan disetiap pintuk masuk maupun keluar tol. Terkadang telihat jalan yang bukan Tol yang malah lebih cepat.
Mobil Damri ini, sesekali keluar dari dalam tol untuk menghindari kemacetan. Setelah berjalan sangat lama akhirnya sampai lah ke Pasar minggu sekitar pukul 20.02 WIB. Pasar sudah dalam keadaan gelap. Toko-toko sudah pada tutup namun pedagang sayur-sayuran sudah mempersiapkan lapak-lapak untuk berjualan.
Pesan singkat untuk alamat yang dutuju "Dari bandara naik Damri turun di Pasar minggu. Dari pasar minggu naik angkot tujuan Depok nanti turun di Jalan Seratus, Tanjung Barat" sehingga setelah turun harus mencari angkot yang tujuan Depok.
Tapi karena perut sudah kelaparan. Sehingga yang terpenting adalah mencari tempat makan. Dan akhirnya langkah berhenti dipedagang nasik goreng keliling yang sedang mangkal tidak jauh dari terminal.
Kesempatan itu juga langsung dipergunakan untuk menanyakan angkot nomor berapa dan arahnya kemana untuk yang tujuan Depok. Karena setelah duduk cukup lama disana tidak ada angkot yang tujuan Depok lewat. Ternyata, arah dimana tempat turun dari Damri tadi salah. Arahnya berlawanan. "Kalau ke Depok sebelah sana mas (tunjuknya kesebarang jalan). Ini jalan aja ke simpang sana tanya angkot 004 masih ada gak. Kalau gak ada nyebrang aja siapa tau di seberang masih ada,"katanya.
Setelah menyelesaikan makan, langkah kaki perlahan tapi pasti menyusuri badan jalan. Dan juga sempat masuk kedalam pasar yang waktu itu suasana sudah gelap. Yang terlihat hanya pedagang sayur yang sedang mendirikan meja dagangannya dan ada juga yang tengah membersihkan sayur.
Akhirnya angkot 004 aq dpatkan juga. "Jalan Seratus, Tanjung Barat" ini alamatnya diama aq betul-betul tidak tau. Hanya mengandalkan terkaan saja dan informasi dari tukang angkot saja. Dan akhirnya sekitar pukuyl 21.00 WIB sampailah ditempat yang di tuju.
Selasa, 17 September 2013
Senin, 16 September 2013
Hari Pertama
Senin (17/9) sekitar pukul 11.45 WIB telah tiba di Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Hari pertama dimana perjalananan ke beberapa kota di pulau jawa selama 14 hari dimulai. Dengan bekal tiket pesawat Lion Air seharga Rp368.000-.
Setelah menunggu lama di ruang tunggu keberangkatan A3 Bandara Hang Nadim Batam dan sempat melihat jam tangan bahwa jadwal keberangkatan tinggal 20 menit lagi. Namun, tiba-tiba terdengar informasi dari pengeras suara bahwa penerbangan dengan rute Batam-Jakarta yang dijadwalkan berangkat pada pukul 13.25 WIB harus ditunda hingga sekitar pukul 14.20 an. Karena alasan opresional.
Kata "sekitar" yang disampaikan membuat didalam hati ini bertanya-tanya. Seperti tidak ada kepastian kapan sebenarnya pesawat akan berangkat. Sedikit membuat jengkel. Namun, tetap saja bersabar menunggu keberangkatan.
Sekitar pukul 14.30 WIB barulah terbang ke Jakarta mempergunakan pesawat Lion Air dengan seri 747-800 NG dengan kapasitas penumpang sekitar 179 orang. Ini merupkan pesawat generasi terbaru dari Boeing. Telihat interior didalam pesawat cukup elegan.
Pada saat mau mendarat di Jakarta, terdengar suara dari pengeras suara bahwa pesawat harus berputar-putar dulu selama 30 menit sebelum mendarat. Karena padatnya jalur penerbangan. "ternyata di Jakarta yang macet bukan saja di daratnya tapi juga di udarangya sampai harus antri. Gimana didaratnya ni,"kata ku dalam hati. Setelah menunggu akhirnya mendarat juga di terminal 1B sekitar pukul 16.57 WIB.
Perjalanan belum selesai sampai disitu itu, karena tempat untuk beristirahat yang ingin dituju masih jauh...............
Setelah menunggu lama di ruang tunggu keberangkatan A3 Bandara Hang Nadim Batam dan sempat melihat jam tangan bahwa jadwal keberangkatan tinggal 20 menit lagi. Namun, tiba-tiba terdengar informasi dari pengeras suara bahwa penerbangan dengan rute Batam-Jakarta yang dijadwalkan berangkat pada pukul 13.25 WIB harus ditunda hingga sekitar pukul 14.20 an. Karena alasan opresional.
Kata "sekitar" yang disampaikan membuat didalam hati ini bertanya-tanya. Seperti tidak ada kepastian kapan sebenarnya pesawat akan berangkat. Sedikit membuat jengkel. Namun, tetap saja bersabar menunggu keberangkatan.
Sekitar pukul 14.30 WIB barulah terbang ke Jakarta mempergunakan pesawat Lion Air dengan seri 747-800 NG dengan kapasitas penumpang sekitar 179 orang. Ini merupkan pesawat generasi terbaru dari Boeing. Telihat interior didalam pesawat cukup elegan.
Pada saat mau mendarat di Jakarta, terdengar suara dari pengeras suara bahwa pesawat harus berputar-putar dulu selama 30 menit sebelum mendarat. Karena padatnya jalur penerbangan. "ternyata di Jakarta yang macet bukan saja di daratnya tapi juga di udarangya sampai harus antri. Gimana didaratnya ni,"kata ku dalam hati. Setelah menunggu akhirnya mendarat juga di terminal 1B sekitar pukul 16.57 WIB.
Perjalanan belum selesai sampai disitu itu, karena tempat untuk beristirahat yang ingin dituju masih jauh...............
Selasa, 10 September 2013
Aku Akan Pindah ke Pulau Bintan
Cukup panjang ceritanya kenapa akhirnya harus pindah ke Pulau Bintan untuk beberapa bulan kedepan.... Tapi InsaAllah terhitung sejak awal bulan Oktober mendatang aktifitas keseharian akan dihabiskan di pulau Bintan.
Pindah ke Bintan ini antara iya dan tidak. Agak berat untuk pindah beraktifitas ke Pulau Bintan dalam kurung waktu beberapa bulan kedepan.
Pekerjaan dan sejumlah agenda yang telah disepakati bersama dengan teman-teman di Batam terpaksa harus dilalui dengan jarak jauh. Tapi kalau tidak ada halangan, InsaAllah akan pulang setiap minggu mempergunakan motor kesayangan yang telah menemani sejak 2009 silam ini.
Pindah ke Bintan ini antara iya dan tidak. Agak berat untuk pindah beraktifitas ke Pulau Bintan dalam kurung waktu beberapa bulan kedepan.
Pekerjaan dan sejumlah agenda yang telah disepakati bersama dengan teman-teman di Batam terpaksa harus dilalui dengan jarak jauh. Tapi kalau tidak ada halangan, InsaAllah akan pulang setiap minggu mempergunakan motor kesayangan yang telah menemani sejak 2009 silam ini.
Sabtu, 07 September 2013
Aq dan Tukisan Qu
Mengingat waktu pelatihan dulu selama satu minggu saat menjalani pelatihan sebelum diterjunkan kelapangan. Salah satu tugas ada membuat berita. Dan data tersebut masih tersimpan, betapa banyaknya kesalah yang terjadi. Walapun hingga hari ini masih kerap melakukan kesalah dalam penulisan tapi minimal sudah berkurang. Karena kalau sudah benar dalam menulis pasti saat ini sudah menjadi Asisten Redaktur, hehehehehe..
----------
what : 15 titik jalan berlubang
Who : masyarakat dan pemerintah
where : Sepanjang jalan dari terowongan Pelita Hingga Simpang Prengky
Why : Kurangnya perawatan dan beban berlebih
When : Pemantauan hari Rabu dan kamis
Pantauan : ada sebanyak 15 lubang, lubang berdiameter 30 cm didepan Ruko citra niaga, lubang berada ditengah jalan, jalan bergelombang di simpang lampu merah sungai panas
How:
- Toton (30) Tukang tambal ban di depan ruko tura niaga" beberawa hari yang lalu ada seorang pengendara motor yang jatuh akibat masuk kedalam lubang dan ini sudah sering terjadi"
- Dudi (25) pengendara sepeda motor "Seharusnya pemerintah cepat tanggap terhadap jalan-jalan yang berlubang. jangan samapai ada korban baru lubangnya ditambal"
- Dende kabit prasarana jalan umum "kita mengakui jalan di kota Batam masi banyak yang berlubang, hal di karnakan kurangnya anggaran yang di alokasikan untuk perbaikan jalan, Ditahun 2011 ini kitanya tidak bisa memperbaiki keseluruhan jalan yang rusak, tapi sipatnya hanya tambal sulam saja"
Kurangnya perhatian pemerintah, jalan dari terowongan Pelita Hingga Simpang Prengky telah banya yang berlubang. Mengakibatkan tingginya tingkat kecelakaan disepanjang jalan utama ini.
.....................................................................................
APBD Divisit, Kualitas Jalan Buruk
Batam - Sejumlah ruas jalan yang ada di Batam, saat ini banyak yang rusak. Contohnya dapat dilihat di terowongan Pelita hingga Simpang Frengki. Tidak hanya rusak, tapi banyak yang berlubang. Hal ini akan berdampak buruk pada pengguna jalan.
Dari pantauan rabu dan jumat Haluan Kepri di lapangan, terdapat 15 lubang yang tersebar di sepanjang jalan. Rata-rata lubang berdiameter 30cm berada di tengan-tengah jalan.
Beberapa waktu yang lalau, seorang pengendara sepada motor terjatuh saat hendak menghindari lubang yang ada didepan Ruko Tura Niaga Sungai Panas yang ada ditengah jalan.
"Beberawa hari yang lalu ada seorang pengendara motor yang jatuh akibat menghindari lubang. Dan ini sudah sering terjadi mas" kata Toton (30) Tukang tambal ban di depan ruko tura niaga
Jalan berlubang dan bergelombang yang banyak dijumpai dijalan-jalan utama di Kota Batam, disesali oleh masarakat pengguna jalan.
"Seharusnya pemerintah cepat tanggap terhadap jalan-jalan yang berlubang. Jangan sampai ada korban baru lubangnya ditambal" kata Dudi (25) pengendara sepeda motor.
Pemerintah Kota Batam hingga saat ini belum bisa mengatasi kerusakan jalan yang terjadi hampir di seluruh ruas jalan utama.
" Ditahun 2011 ini kita tidak bisa memperbaiki secara keseluruhan jalan yang rusak, yang bisa kita lakukan hanya sipatnya tambal sulam saja" kata Dende Kabit prasarana jalan Dinas Pekerjaan Umum Kota Batam.
Tambahnya, hal ini dikarnakan kurangnya anggaran yang di alokasikan untuk perbaikan jalan dan divisitnya APBD Pemko Batam saat ini. Kita mencoba untuk mengalokasikan anggaran perbaikan ditahun depan.
Dibutuhkan anggaran yang besar untuk menyelesaikan kerusakan jalan yang terjadi di sebagian ruas jalan utama.
----------
what : 15 titik jalan berlubang
Who : masyarakat dan pemerintah
where : Sepanjang jalan dari terowongan Pelita Hingga Simpang Prengky
Why : Kurangnya perawatan dan beban berlebih
When : Pemantauan hari Rabu dan kamis
Pantauan : ada sebanyak 15 lubang, lubang berdiameter 30 cm didepan Ruko citra niaga, lubang berada ditengah jalan, jalan bergelombang di simpang lampu merah sungai panas
How:
- Toton (30) Tukang tambal ban di depan ruko tura niaga" beberawa hari yang lalu ada seorang pengendara motor yang jatuh akibat masuk kedalam lubang dan ini sudah sering terjadi"
- Dudi (25) pengendara sepeda motor "Seharusnya pemerintah cepat tanggap terhadap jalan-jalan yang berlubang. jangan samapai ada korban baru lubangnya ditambal"
- Dende kabit prasarana jalan umum "kita mengakui jalan di kota Batam masi banyak yang berlubang, hal di karnakan kurangnya anggaran yang di alokasikan untuk perbaikan jalan, Ditahun 2011 ini kitanya tidak bisa memperbaiki keseluruhan jalan yang rusak, tapi sipatnya hanya tambal sulam saja"
Kurangnya perhatian pemerintah, jalan dari terowongan Pelita Hingga Simpang Prengky telah banya yang berlubang. Mengakibatkan tingginya tingkat kecelakaan disepanjang jalan utama ini.
.....................................................................................
APBD Divisit, Kualitas Jalan Buruk
Batam - Sejumlah ruas jalan yang ada di Batam, saat ini banyak yang rusak. Contohnya dapat dilihat di terowongan Pelita hingga Simpang Frengki. Tidak hanya rusak, tapi banyak yang berlubang. Hal ini akan berdampak buruk pada pengguna jalan.
Dari pantauan rabu dan jumat Haluan Kepri di lapangan, terdapat 15 lubang yang tersebar di sepanjang jalan. Rata-rata lubang berdiameter 30cm berada di tengan-tengah jalan.
Beberapa waktu yang lalau, seorang pengendara sepada motor terjatuh saat hendak menghindari lubang yang ada didepan Ruko Tura Niaga Sungai Panas yang ada ditengah jalan.
"Beberawa hari yang lalu ada seorang pengendara motor yang jatuh akibat menghindari lubang. Dan ini sudah sering terjadi mas" kata Toton (30) Tukang tambal ban di depan ruko tura niaga
Jalan berlubang dan bergelombang yang banyak dijumpai dijalan-jalan utama di Kota Batam, disesali oleh masarakat pengguna jalan.
"Seharusnya pemerintah cepat tanggap terhadap jalan-jalan yang berlubang. Jangan sampai ada korban baru lubangnya ditambal" kata Dudi (25) pengendara sepeda motor.
Pemerintah Kota Batam hingga saat ini belum bisa mengatasi kerusakan jalan yang terjadi hampir di seluruh ruas jalan utama.
" Ditahun 2011 ini kita tidak bisa memperbaiki secara keseluruhan jalan yang rusak, yang bisa kita lakukan hanya sipatnya tambal sulam saja" kata Dende Kabit prasarana jalan Dinas Pekerjaan Umum Kota Batam.
Tambahnya, hal ini dikarnakan kurangnya anggaran yang di alokasikan untuk perbaikan jalan dan divisitnya APBD Pemko Batam saat ini. Kita mencoba untuk mengalokasikan anggaran perbaikan ditahun depan.
Dibutuhkan anggaran yang besar untuk menyelesaikan kerusakan jalan yang terjadi di sebagian ruas jalan utama.
Rabu, 28 Agustus 2013
Jurnalis Bukan Pilihan tetapi Jalan Hidup kami
Sebuah doa yang saya bacakan pada pringatan hari Pres ditahun 2012 di kantor Haluan Kepri. Doa tersebut saya kutip dari WEB seorang Jurnalis senior. Dan beberapa bagian sedikit saya rubah dan disesuaikan. Pada haris pres tersebut saya ditugaskan sebagai orang yang membacakan Kodeetik Jurnalistik dan juga sekaligus doa.
Ini Doa yang saya bacakan....
Audzubillahiminasy syaithannirrajim
Bismillahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillahirabbil’alamin, hamdan yuwafi nikmahu
Ya rabbana walakal hamdu, walaka syukru
Allahumma shalli ala Muhammadin fil awwalina wal akhirin
Ya Allah, Tuhan Yang Maha Esa
Pada hari ini dengan karunia rahmat dan kemurahan-Mu, kami berkumpul dalam rangka acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ke-67, kami semua mengucapkan syukur kehadirat-MU Ya Allah, karena kami selalu menerima nikmat-MU yang tidak terhingga, berupa kesehatan, kekuatan, ketentraman dan gairah kerja dalam kami menunaiakan tugas;
Ya Allah, Yang Maha Pengasih,
Bukan maksud kami melupakan pagi, siang, sore dan malam mu, sama halnya ketika kami mengacuhkan hujan dan teriknya mataharimu.
Ya Allah, Kami juga tidak bermaksud mengeluh dan merengek karena profesi ini, kami tahu, bahwa profesi inilah yang memilih kami.
Ya Allah, Apakah kami egois ketika kami gelisah, manakala lensa ini tak berfungsi, risau dan galau manakala mini DV hingga recorder yang macet serta kertas untuk menulis telah lusu dan hilang.
Ya Allah, Beberapa sahabat kami terbujur kaku dalam mimpi, tertanam berkalung nisan, memutih dimakan zaman atas nama kebenaran.
Ya Allah, Hari ini, atas nama profesi dan media harian umum Haluan Kepri ditempat kami bekerja, kami bertekad untuk terus menyuarakan kebenaran, karena kami yakin bahwa kami adalah bagian dari orang orang yang mencintai negeri ini.
Ya Allah, Kuatkan kami, seperti KAU kuatkan anak, istri dan orang tua kami, biarkan kami terus mengemban amanah ini.
Ya Allah, Biarkan anak cucu kami, mengingat kami sebagai orang yang berjuang keras untuk hidupnya, karena kami BANGGA.
Ya Allah, Kami Ridho, jika Kami dicaci, dimaki bahkan dicibir oleh sebagian anak bangsa karena mempertahankan idealitas kami.
Yaa Allah Yang Maha Pengasih. Kami sangat mencintai negeri indah anugerah-Mu ini, maka bimbing kami seluruh karyawan Haluan Kepri ini untuk terus maju dan bekembang, serta menjadi yang terbaik dalam memberikan pemberitaan kepada masyarakat Kepri sebagai mana moto kami "Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat" agar kami dapat merawat dan melanjutkan membangun negeri ini sesuai ridlo-Mu.
Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qina adzaban naar. Alhamdulillahrabbil alamin..
Jurnalis Bukan Pilihan tetapi Jalan Hidup kami.
Selamat hari pers..
Kamis, 22 Agustus 2013
...$....
Kita semua memiliki gagasan dan ide besar untuk membangun bangsa ini. Tapi hanya satu gagasan besar yang bisa dilaksanakan dan dikerjakan apa bila kita berada didalam satu jama'ah atau kelompok.
Yaitu gagasan dan ide bersama yang telah kita sepakati bersama.
Namun, tentu dalam mengahasilkan gasan dan ide bersar tadi, akan ada yang tersaki atau dalam kata lain ide dan gagasannya tidak diterima. Tapi itu lah kedewasaan kita dalam berdiskusi dan mengamil satu keputusan bersama.
"Untuk mengagapai sesuatu yang besar terkadang kita harus mengorbakan sesuatu yang kicil tapi itu berharga dan terasa sakit"
Yaitu gagasan dan ide bersama yang telah kita sepakati bersama.
Namun, tentu dalam mengahasilkan gasan dan ide bersar tadi, akan ada yang tersaki atau dalam kata lain ide dan gagasannya tidak diterima. Tapi itu lah kedewasaan kita dalam berdiskusi dan mengamil satu keputusan bersama.
"Untuk mengagapai sesuatu yang besar terkadang kita harus mengorbakan sesuatu yang kicil tapi itu berharga dan terasa sakit"
Kamis, 27 Juni 2013
Masih Menarik Kah Batam
Kalau kita mecoba untuk melihat kota Batam sebagai mana data di Wikipedia Kota Batam adalah kota terbesar di Kepulauan Riau dan merupakan kota dengan populasi terbesar ke tiga di wilayah Sumatra setelah Medan dan Palembang, Menurut Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam Per April 2012 jumlah penduduk Batam mencapai 1.153.860 jiwa yang artinya merupakan kota Metropolitan.
Ketika dibangun pada tahun 1970-an awal kota ini hanya dihuni sekitar 6.000 penduduk dan dalam tempo 40 tahun penduduk Batam bertumbuh hingga 158 kali lipat. Memiliki luas wilayah daratan seluas 1.040 km² atau sekitar 1,5 kali dari wilayah Singapura, sedangkan luas wilayah keseluruhan mencapai 2.950 km². (Data Wikipedia)
Pertumbuhan ekonomi Kota Batam yang lebih tinggi dibandingkan dengan laju pertumbuhan ekonomi nasional menjadikan wilayah ini andalan bagi pemacu pertumbuhan ekonomi secara nasional maupun bagi Provinsi Kepulauan Riau. Beragam sektor penggerak ekonomi meliputi sektor komunikasi, sektor listrik, air dan gas, sektor perbankan, sektor industri dan alih kapal, sektor perdagangan dan jasa merupakan nadi perekonomian kota batam yang tidak hanya merupakan konsumsi masyarakat Batam dan Indonesia tetapi juga merupakan komoditi ekspor untuk negara lain.
Industri di Batam terbagi menjadi industri berat dan industri ringan. Industri berat didominasi oleh industri galangan kapal, industri fabrikasi, industri baja, industri logam dan lainnya. Sedangkan industri ringan meliputi industri manufacturing, industri elektronika, industri garment, industri plastik dan lainnya. Dan ditambah dengan tempat-tempat wisata Belanja yang jumlahnya puluhan di Batam.
Namun dengan kondisi pada saat sekarang ini Bright Perusahaan Listrik Nasional (PLN) Batam yang akan melakukan pemadaman bergilir listrik di Kota Batam mulai tanggal 1-5 Juli mendatang. Dengan alasan karena terjadinya pengurangan pasokan gas atau Tie in fasilitas baru di Grissik Palembang. Yang mana konsumsi rata-rata di Batam 290 MW per hari saat beban puncak di malam hari.
Pemadaman tersebut belum termasuk pemadaman yang telah dilakukan PLN Batam sebelumnya serta pemadaman pada bulan Desember nanti.
Kita mengambil contoh apa yang akan timbul dari pemadaman listrik di Batam yang nampak saja yaitu Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kabid Komersial Bandara Hang Nadim Batam, Dendi Gustinandar, Kamis (27/6/2013) telah menyampaikan, Bandara yang menjadi salah satu pintu masuk dan keluar Batam, serta juga menjadi icon Batam untuk menjadi kota yang modern ini ikut dimatikan listriknya maka sejumlah faslitas penunjang pelayanan bakal terancam tidak akan dapat diopresionalkan.
Tentunya hal tersebut berimbas kepada pelayanan yang diberikan. Yang mana dibandara tersebut pada hari Natal pada tahun 2012 jumlah kebarangkatan tercatat mencapai sebanyak 5.841 orang sedangkan untuk kedatangan tercatat ada sebanyak 6.531. Bisa dibayangkan pada lebaran yang akan datang ini berapa banyak lagi masyarakat yang akan melalui Bandara tersebut. Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan jumlah penumpang setiap harinya yang ada pada tahun 2013 sekarang.
"Genset kita hanya dapat menghidupkan fasilitas atau alat-alat utama (Diantarany ATC, x-Ray, konter Check-In) saja yaitu untuk keselamatan penerbangan. Untuk fasilitas penunjang tidak dapat dioperasikan atau dipergunakan (Seluruh AC dan sejumlah lampu jadi mati belum yang lainnya). Namun jadwal penerbangan tidak akan sampai terganggu dengan padamnya listrik,"terangnya.
Ini belum termasuk Mall, Kawasan Indutri, Hotel, Komplek Pertokoan dan UKM yang ada di Batam. Apakah mereka merasakan hal yang sama dengan Bandara Hang Nadim tersebut, menurut penulis tentunya iya.
Kondisi di Batam saat ini diluar dari sistem administrasi berinvestasi yang berbelit-belit serta adanya dua lisme kepemimpinan di Batam.
Bersambung.................................. Kapan-kapan lagi yaaaaa.....
Ketika dibangun pada tahun 1970-an awal kota ini hanya dihuni sekitar 6.000 penduduk dan dalam tempo 40 tahun penduduk Batam bertumbuh hingga 158 kali lipat. Memiliki luas wilayah daratan seluas 1.040 km² atau sekitar 1,5 kali dari wilayah Singapura, sedangkan luas wilayah keseluruhan mencapai 2.950 km². (Data Wikipedia)
Pertumbuhan ekonomi Kota Batam yang lebih tinggi dibandingkan dengan laju pertumbuhan ekonomi nasional menjadikan wilayah ini andalan bagi pemacu pertumbuhan ekonomi secara nasional maupun bagi Provinsi Kepulauan Riau. Beragam sektor penggerak ekonomi meliputi sektor komunikasi, sektor listrik, air dan gas, sektor perbankan, sektor industri dan alih kapal, sektor perdagangan dan jasa merupakan nadi perekonomian kota batam yang tidak hanya merupakan konsumsi masyarakat Batam dan Indonesia tetapi juga merupakan komoditi ekspor untuk negara lain.
Industri di Batam terbagi menjadi industri berat dan industri ringan. Industri berat didominasi oleh industri galangan kapal, industri fabrikasi, industri baja, industri logam dan lainnya. Sedangkan industri ringan meliputi industri manufacturing, industri elektronika, industri garment, industri plastik dan lainnya. Dan ditambah dengan tempat-tempat wisata Belanja yang jumlahnya puluhan di Batam.
Namun dengan kondisi pada saat sekarang ini Bright Perusahaan Listrik Nasional (PLN) Batam yang akan melakukan pemadaman bergilir listrik di Kota Batam mulai tanggal 1-5 Juli mendatang. Dengan alasan karena terjadinya pengurangan pasokan gas atau Tie in fasilitas baru di Grissik Palembang. Yang mana konsumsi rata-rata di Batam 290 MW per hari saat beban puncak di malam hari.
Pemadaman tersebut belum termasuk pemadaman yang telah dilakukan PLN Batam sebelumnya serta pemadaman pada bulan Desember nanti.
Kita mengambil contoh apa yang akan timbul dari pemadaman listrik di Batam yang nampak saja yaitu Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kabid Komersial Bandara Hang Nadim Batam, Dendi Gustinandar, Kamis (27/6/2013) telah menyampaikan, Bandara yang menjadi salah satu pintu masuk dan keluar Batam, serta juga menjadi icon Batam untuk menjadi kota yang modern ini ikut dimatikan listriknya maka sejumlah faslitas penunjang pelayanan bakal terancam tidak akan dapat diopresionalkan.
Tentunya hal tersebut berimbas kepada pelayanan yang diberikan. Yang mana dibandara tersebut pada hari Natal pada tahun 2012 jumlah kebarangkatan tercatat mencapai sebanyak 5.841 orang sedangkan untuk kedatangan tercatat ada sebanyak 6.531. Bisa dibayangkan pada lebaran yang akan datang ini berapa banyak lagi masyarakat yang akan melalui Bandara tersebut. Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan jumlah penumpang setiap harinya yang ada pada tahun 2013 sekarang.
"Genset kita hanya dapat menghidupkan fasilitas atau alat-alat utama (Diantarany ATC, x-Ray, konter Check-In) saja yaitu untuk keselamatan penerbangan. Untuk fasilitas penunjang tidak dapat dioperasikan atau dipergunakan (Seluruh AC dan sejumlah lampu jadi mati belum yang lainnya). Namun jadwal penerbangan tidak akan sampai terganggu dengan padamnya listrik,"terangnya.
Ini belum termasuk Mall, Kawasan Indutri, Hotel, Komplek Pertokoan dan UKM yang ada di Batam. Apakah mereka merasakan hal yang sama dengan Bandara Hang Nadim tersebut, menurut penulis tentunya iya.
Kondisi di Batam saat ini diluar dari sistem administrasi berinvestasi yang berbelit-belit serta adanya dua lisme kepemimpinan di Batam.
Bersambung.................................. Kapan-kapan lagi yaaaaa.....
Minggu, 09 Juni 2013
Ramli Muasmara, Pimpin PD KAMMI Kepri 2013-2015
Ramli Muasmara, Pimpin PD KAMMI Kepri 2013-2015 dalam Musda IV yang diselenggarakan di Hotel Comfort, Tanjungpinang 08-09 Juni 2013
Membangun profesional gerakan menuju organisasi mandiri dan mapan dalam menyongsong masa depan kepri.
Membangun profesional gerakan menuju organisasi mandiri dan mapan dalam menyongsong masa depan kepri.
Minggu, 12 Mei 2013
Disudut Kota
Dihari libur kerja, langkah qu bersama sepeda motor pemberian orang tua
sebagai kado ulang tahun dan kelulusan kulian sejak 2009 lalu masih
setia menemani hingga hari.
Pada hari Rabu (8/5) aq dan sepeda motor kesayangan melintasi jalan yang berliku nan sepi guna menuju ke Harris Resort. Perjalanan terhenti sejenak disebuah perkampung tua yang bernama Tanjung Riau. Jam yang telah menunjukkan sekitar pukul 12.06 WIB terhenti disebuah Mushallah An-Nur.
Mushallah yang berada persis ditepi jalan utama ini menjadi tempat persinggahan qu untuk sejenak meninggalkan kegiatan dunia dan berserah diri kepadanya.
Mushallah dengan motif melayu yang berwarna kuning keemasan dipadukan dengan warna hijau menunjukkan kekentalan suwasana melayu. Didalam masjid telah terlihat sang imam yang diperkirakan umurnya telah lebih dari 65 tahun duduk sendirian menunggu masuknya waktu sholat.
Sesampai waktu Sholat, sang iman tadi langsung mengumandangkan Azan memanggil umat muslim yang lainnya untuk datang kemasjid. Umurnya yang tua tidak menjadikan kendala untuk mengumandangkan azan.
Setelah beberapa lama, dikumandangkan lagi iqomah oleh seorang lelaki. Fisik yang telah dimakan usia, suara yang keluar begitu pelan. Namun beliau tetap dengan semaksimal mungkin melakukannya. Agar iqomahnya dapat terdengar oleh jamaah yang lainnya.
Walaupun umur telah lanjut dan badan tidak lagi seperkasa puluhan tahun yang lalu, tapi semangat untuk tetap mengisi ruang-ruang didalam Mushalla guna melaksanakan solat wajib lima waktu tetap dilaksanakan.
Mungkin kalau dibandingkan dengan aq yang baru berumur 25 tahun, ini menjadi sebuah pembelajaran yang cukup berarti. Hidup bukan untuk mencari uang, tapi hidup untuk beribadah kepadanya.
Pada hari Rabu (8/5) aq dan sepeda motor kesayangan melintasi jalan yang berliku nan sepi guna menuju ke Harris Resort. Perjalanan terhenti sejenak disebuah perkampung tua yang bernama Tanjung Riau. Jam yang telah menunjukkan sekitar pukul 12.06 WIB terhenti disebuah Mushallah An-Nur.
Mushallah yang berada persis ditepi jalan utama ini menjadi tempat persinggahan qu untuk sejenak meninggalkan kegiatan dunia dan berserah diri kepadanya.
Mushallah dengan motif melayu yang berwarna kuning keemasan dipadukan dengan warna hijau menunjukkan kekentalan suwasana melayu. Didalam masjid telah terlihat sang imam yang diperkirakan umurnya telah lebih dari 65 tahun duduk sendirian menunggu masuknya waktu sholat.
Sesampai waktu Sholat, sang iman tadi langsung mengumandangkan Azan memanggil umat muslim yang lainnya untuk datang kemasjid. Umurnya yang tua tidak menjadikan kendala untuk mengumandangkan azan.
Setelah beberapa lama, dikumandangkan lagi iqomah oleh seorang lelaki. Fisik yang telah dimakan usia, suara yang keluar begitu pelan. Namun beliau tetap dengan semaksimal mungkin melakukannya. Agar iqomahnya dapat terdengar oleh jamaah yang lainnya.
Walaupun umur telah lanjut dan badan tidak lagi seperkasa puluhan tahun yang lalu, tapi semangat untuk tetap mengisi ruang-ruang didalam Mushalla guna melaksanakan solat wajib lima waktu tetap dilaksanakan.
Mungkin kalau dibandingkan dengan aq yang baru berumur 25 tahun, ini menjadi sebuah pembelajaran yang cukup berarti. Hidup bukan untuk mencari uang, tapi hidup untuk beribadah kepadanya.
Selasa, 07 Mei 2013
Ternyata Ada Yang Bertambah
Disibukkan dengan kerja-kerja rutinitas karena kejar target. Tampa disanadari tenyata ada yang terus bertambah selain usia yang semakin minipis untuk tinggal didunia ini, adalah amanah yang dipercayakan kepada diri ini.
Saatnya untuk naik dan meningkatkan kualitas diri......
Saatnya untuk naik dan meningkatkan kualitas diri......
Jumat, 03 Mei 2013
Cerita Foto Dalam Dua Minggu ini
Pakar Indutri Olahraga Nasional Prof. Toho Cholik Mutohir Memberikan Pembekalan Dalam Pengembangan Bisnis Olahraga |
Peluncuran Pedana Mobil Keluaran Terbaru dari Produsen Asal Jepang di Kepri, Mobil Toyota Etios Valco di Nagoya Hill Batam |
Peluncuran Perdana Mobil Keluaran Terbaru dari Produsen Pabrikan Asal Jepang di Kepri, Mobil Toyota Etios Valco di Nagoya Hill Batam |
Wakil Walikota Batam Mengunjungi Rumah Warga di Tiban Kampung yang Menjadi Langganan Banjir Setiap Hujan Lebat Turun |
Wakil Walikota Batam Mengunjungi Rumah Warga di Tiban Kampung yang Menjadi Langganan Banjir Setiap Hujan Lebat Turun |
Bimbingan Belajar SCC Botania yang Memberikan Potongan Harga 10 Persen Selama Bulan May |
Rabu, 01 Mei 2013
Foto Edisi Hari Buruh 2013
Senin, 29 April 2013
Kenangan di Politekni Batam
Kampus Politeknik Batam memiliki banyak cerita dan kenangan disana. Dimana selain memberikan saya ilmu akademik dia juga mengajarkan akan arti persahabantan, kerja keras, keyakinan dan impian.
Salah satunya yang masih teringat adalah kerja sama tim dalam pemilu pemilihan presiden BEM. Gambar tersebut memiliki berbagai cerita yang tidak akan saya lupakan hingga kapan pun.
Terima kasih kepada teman-teman yang waktu itu kita telah bekerja bersama dalam memajukan dunia demokrasi kampus. Saya banyak belajar dari anda teman-teman, yang membuat saya semakin dewasa dalam menghadapi segala permasalahan.
Walaupun waktu itu saya tidak memiliki niat untuk maju, tetapi bersama dengan teman-teman saya memutuskan untuk maju dan berjuang bersama-sama.
Namun tuhan bekehendak lain diwaktu itu. Apapun hasilnya saya sangat bersyukur bisa bekerja sama dan mengel teman-teman semua.
Selasa, 23 April 2013
Foto-Foto Dua Minggu ini.
Foto sebanyak 14 orang siswi SMP N28 Batam yang menjadi korban dugaan pencabulan oleh Kepala Sekolahnya saat hendak dibawa ke Kantor Polresta Barelang untuk membuat laporan se.
========================================================================
Ratusan buruh PT.Gim Li menginap di kantor DPRD Kota Batam, berharap anggota Dewan dapat membantu memperjelas nasip mereka yang tidak mendapatkan kepastian dari tempat meraka berkerja.
========================================================================
Jalan-jalan ke Jembatan 1 Barelang, usai mengikuti agenda reses Anggota Dewan di Jembatan 5 Bareralang
.
Minggu, 21 April 2013
Aku Tersesat
Menuju Tanjungpinang 21/9 2007 |
Mungkin dari kebanyakan orang TERSESAT akan membuat kekecewaan, namun saya disini sangat bersyukur bisa tersesat dijalan yang saat ini banyak membawa perubahan dalam menjalani keseharian. Yaitu tersesat dijalan dakwah besama dengan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kepri.
Singkat cerita semua berawal sewaktu saya duduk di bangku kuliah ditahun pertama di Politekni Batam yang saat ini menjadi Politenik Negeri Batam. Diwaktu itu saya dipercaya menjadi kepala bidang Interpres Ikatan Mahasiswa Muslim Politeknik Batam (IMMPB) bidang yang khusus mengurusi bagai mana mencari dana untuk organisasi (Kerjanya membuka lapak jualan setiap acara-acara yang diselenggakan. Segala barang yang bisa dijual ditampilkan itu salah satu programnya).
Pada saat menjadi pengurus, Ketua IMMPB memberikan sebuah proposal kepada pengurus bahwa ada kegiatan yang akan diselenggarakan di kota Tanjungpinang.
Setelah dibaca dan dibolakbalik proposal tersebut, didalam susunan acaranya ada tertulis outbound. "Yang terpikir langsung kapan lagi bisa jalan-jalan dan outbound di Tanjungpinang gratis lagi walaupun kenyataannya tidak gratis".
Berselang beberapa hari kembali ditanya oleh Ketua IMMPB apakah bersedia untuk ikut saya menjawab "Iya saya ikut".
Tibalah dihari keberangkatan yang waktu itu pagi hari dibulan Ramadhan hari Jum'at. Seluruh peserta diminta untuk berkumpul di salah satu ruko di Sukajadi yang ada tulisan Radio Salam FM.
Saya dengan tidak banyak bertanya dari Asrama Kampus langsung mendatangi ruko tersebut, dan tenyata diatas ruko tersebut selain ada tulisan Salam FM juga terdapat tulisan DPW PKS Kepri. Disana saya berkumpul dengan teman-teman yang lainnya yang akan berangkat ke Tanjungpinang. Selain dari Politeknik Batam ternyata ada juga dari AMBP (Akper Mitra Bunda Persada kalau tidak salah kepanjangannya).
"Karena masih berpikir jalan-jalan dan outbound saya tidak banyak tanya. Yang penting berangkat ke Tanjungpinang ujar saya didalam hati"
Yang mengejutkan adalah setelah sampai ke lokasi acara di Hotel Bali Tanjungpinang, melihat tulisan Dauroh Marhala 1 saya menjadi bingung, ini apa maksudnya dan acara apa lagi. Pertanyaan itu seketika muncul didalam hati, maklum tidak tau bahasa arap.
Didalam hati terus bertanya-tanya ini kok sedikit berbeda ya tempat duduknya dipisah antara ihwan dan ahwat serta pesertanya rapi-rapi (walapun kegiatan IMMPB seperti itu juga) dan mukanya serius semuanya.
Kebingungan bertambah, ketika melihat diatas meja perserta rata-rata terdapat Al-Quran dan pada sibuk menghapal disetiap ada waktu kosong. Karena waktu itu datangnya telat, dan panitia menyampaikan kembali aturan selama dalam pelatihan. Bahwa setiap hari wajib membaca Al-Quran sebanyak 1 jus, baca al ma'tsurat dan menghapal surat Al Anfal dan harus disetor pada akhir kegiatan.
Padahal waktu berangkat dari Batam tidak pernah terpikirkan akan ada acara membaca Al-Quran dan apalagi hapalan. "Jangankan mau menghapal, Al-Quran saja tidak ada dibawa".
Karena sudah terlanjur datang, dengan berat hati mencoba mengikuti acara tersebut. Walaupun meminjan Al-Quran kepada peserta yang lainnya ketika mereka sedang tidak memakainya.
Setelah melalui berbagai kegiatan selama tiga hari dua malam dan tibalah dipenghujung acara, tapi impian untuk jalan-jalan dan outbound tidak kunjung ada.
Namun selama mengikuti acara tersebut, cukup banyak ilmu dan pengetahuan baru yang saya dapatkan terutama tentang kedisiplinan dan kedekatan yang harus dibangun dengan sang pencipta alam semesta ini. Saya cukup bersyukur, yang selama ini tidak pernah shalat malam, pada kegiatan tersebut mau tidak mau harus shalat malam. Yang jarang baca Al-Quran mau tidak mau juga harus membaca dan terutama menghapalnya.
"Ini lah awal dimana saya tersesat dijalan dakwah ini bersama dengan KAMMI dan teman-teman seperjuangan di KAMMI Batam"
== Kafe Mirota Batik Batam Centre
Minggu (21/4) Pukul 21.39 WIB
Minggu, 27 Januari 2013
Jurnalis Bawah Air
Mencari berita bukan saja apa yang ada didaratan, tapi juga hingga kedalam Air. Tentunya hal ini harus memiliki keahlian khusus dan tidak bisa dilakukan oleh semua jurnalis.
Hal tersebut lah membuat sejumlah jurnalis yang tergabung didalam JUBIR biasa disapa, tengah berlatih Diving.
Jubir bukan berarti Juru Bicara tapi bermakna Jurnalis Bawah Air. Nama tersebut diambil karena nantinya jurnalis tersebut berharap dapat memberikan pemberitaan seputar kekayaan alam bawah air yang ada di Kepri.
Sehingga nantinya masyarakat bisa mendapatkan pemberitaan sesuatu yang berbeda dari selama ini yang telah ada seputar dunia bawah air.
Setelah berlatih beberapa kali nantinya diagendakan pada bulam Maret para jurnalis akan menjajal dunia bawah air Pulau Belakang Padang untuk melakukan pemanasan. Sebelum menjajal keindahan Pulau Abang dan sejumlah tempat lainnya yang ada di Kepri.
Hal tersebut lah membuat sejumlah jurnalis yang tergabung didalam JUBIR biasa disapa, tengah berlatih Diving.
Jubir bukan berarti Juru Bicara tapi bermakna Jurnalis Bawah Air. Nama tersebut diambil karena nantinya jurnalis tersebut berharap dapat memberikan pemberitaan seputar kekayaan alam bawah air yang ada di Kepri.
Sehingga nantinya masyarakat bisa mendapatkan pemberitaan sesuatu yang berbeda dari selama ini yang telah ada seputar dunia bawah air.
Setelah berlatih beberapa kali nantinya diagendakan pada bulam Maret para jurnalis akan menjajal dunia bawah air Pulau Belakang Padang untuk melakukan pemanasan. Sebelum menjajal keindahan Pulau Abang dan sejumlah tempat lainnya yang ada di Kepri.
Kamis, 17 Januari 2013
Pulau Semakau Cerita mu..
Pulau Semakau |
Sisi positif dari tulisan tesebut yang penulis bisa ambil adalah, pejabat-pejabat yang selama ini jarang turun mungkin juga ada yang tidak perna turun langsung ke pulau-pulau akhirnya harus turun juga.
Banyak pulau-pulau kecil yang hanya didiyami puluhan masyarakat yang jarang tersentuh oleh pemerintah bahkan tidak sama sekali tersentuh.
Mendadak dengan beredar isu pulau Semakau Pun atau dikenal dalam peta yang dikeluarkan Pemko Batam adalah pulau Semakau Panjang masuk kedalam peta negara Singapura, sepontan semua pihak bereaksi.
Salah satu pejabat di Batam sepontan langsung mengunjungi pulau tersebut dengan membawa lengkap perangkat kerja yang ada di bawahnya.
Karena sudah dekat 2014, beberapa program disampaikan kepada masyarakat pada saat dipulau tersebut. Yang padahal sebelumnya tidak pernah terpintas mungkin dibenak para pejabat tersebut untuk membantu pulau tersebut.
Daratan yang dibangun oleh Bapak.Pun hingga membentuk pulau dan ditinggali oleh keluarganya |
Gurauan tersebut berlajut dengan sautan dari pejabat lainnya, "hhaaa,,,, Mana ni imigrasinya. Dan apa juga yang nak dicek masih di Indonesia kita ni,"teranganya..
Dan juga dari salah satu pejabat lainya berkata, "Kalau tidak karena berita itu tak mungkinlah kita sampai kepulau ini," terangnya.
Rangkaian kata terkadang bisa membuat orang terlena dan juga menyadarkan bahwa masih banyak saudara kita yang berada jauh diluar sana yang kehidupannya lebih susah dari kita.
Tidak menutup juga rangkaian kata-kata tersebut, menjadi senjata yang bisa mematikan bagi siapa saja termasuk si empunya sendiri.
Salah satu kehidupan masyarakat setempat pada saat tidak dapat melaut karena ombak tinggi. |
Banyak cerita dibalik Pualau Semakau Pun.........................
Langganan:
Postingan (Atom)